Monday, March 14, 2016

Vulkanisir Ban Dingin vs Vulkanisir Ban Panas

Mungkin Anda pernah mendengar istilah Vulkanisir Ban Dingin dan sebaliknya juga ada istilah Vulkanisir Ban Panas. Jadi kenapa dikatakan dengan Vulkanisir Ban Dingin? Ini sekedar istilah saja sebab pada proses Vulkanisir Ban Dingin bagian telapak ban gundul/casing hasil Buffing terlebih dulu dilapisi kompon perekat (cushion gum), selanjutnya ke permukaan cushion gum ditempelkan Precured yang sudah berbentuk, disusun melingkar memenuhi seluruh permukaan ban.

Tahap berikutnya adalah proses curing yang pada suhu relatif rendah sekitar 100-120 Celcius, sehingga prosesnya disebut proses dingin. Kelebihan dari Vulkanisir Ban Dingin adalah ban bisa berulang kembali dilakukan proses Vulkanisir sehingga bagi pemilik ban bisa menghemat pembelian ban baru dan proses dingin ini ban bisa sampai 3-4 kali proses Vulkanisir.

Tetapi ingat bukan berarti bila setelah dilakukan vulkanisir masak panas hot top tidak bisa di vulkanisir kembali, namun paling 1-2 kali saja bisa diolah kembali. Ban yang luka sampingnya parah tidak bisa ke Vulkanisir Dingin tentunya, tetapi bisa dialihkan ke Vulkanisir Panas.

Jadi kesimpulannya bila casing ban yang masih mentah dan keadaan casingnya masih mulus dianjurkan bila mau di Vulkanisir tentunya ke Vulkanisir Ban Dingin dahulu sebelum ke Vulkanisir Ban Panas.

No comments:

Post a Comment